Walikota Tidore Kepulauan Capt H. Ali Ibrahim Memimpin Apel Kesiapsiagaan Bencana yang diselenggarakan oleh Pemerintah Daerah Kota Tidore Kepulauan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah dalam rangka mengantisipasi bencana secara dini di Kota Tidore Kepulauan, Apel tersebut berlangsung di halaman Kantor Walikota Tidore, Selasa (9/11/2021).
Ali Ibrahim dalam arahannya mengatakan, Apel
kesiapsiagaan bencana ini bertujuan untuk melakukan konsolidasi kesiapan
seluruh perangkat serta fasilitas pendukung untuk selalu siap dalam menghadapi
berbagai bencana. Karena BMKG sebelumnya telah mengeluarkan peringatan dini
terkait badai La Nina yang berpotensi terjadi di Indonesia
mulai Oktober 2021 hingga Februari 2022.
La Nina adalah fenomena dalam dimana suhu permukaan laut di
samudra pasifik bagian tengah, turun hingga menjadi lebih dingin daripada
biasanya. Salah satu dampaknya adalah dapat menimbulkan beberapa bencana
hidrometeorologi seperti banjir, angin kencang, dan tanah longsor.
“saat ini kita tidak hanya berjuang melawan
pandemi Covid-19 yang masih berlangsung di tanah air, bencana alam juga masih
mengancam Indonesia, salah satunya bencana hidrometeorologi,”Tutur Ali Ibrahim
Lebih lanjut Ali Ibrahim berharap, Pemerintah
Daerah melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Instansi terkait lainnya
bersama Sahabat Tangguh yang merupakan sektor utama dalam penanggulangan
bencana, agar selalu melakukan koordinasi dalam penanganan serta meningkatkan
kesiapsiagaan dan mitigasi menghadapi potensi bencana hidrometeorologi di Tanah
Air dan di Kota Tidore Kepulauan khususnya.
Peserta apel Kesiapsiagaan diantaranya Forum
Koordinasi Pimpinan Daerah Kota Tidore Kepulauan, Kepala Kemenag Kota Tidore
Kepulauan, TNI, POLRI, Taruna Siaga Bencana (TAGANA), Dinas Perhubungan serta
Satpol PP.