Dalam
rangka memperingati hari bersih-bersih sedunia (Word Clean Up Day) Tingkat
Provinsi Maluku Utara Tahun 2021 yang dipusatkan di Kota Tidore Kepulauan,
Walikota Tidore Capt. H Ali Ibrahim melepas secara resmi peserta jalan santai
aksi pungut, pilah dan timbang sampah yang berlangsung di halaman depan Kantor
Walikota Tidore, Minggu (19/9/2021).
Perayaan hari
bersih-bersih sedunia (Word Clean Up Day) tersebut diselenggarakan oleh
Pemerintah Daerah Kota Tidore Kepulauan dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup
berkolaborasi dengan PKK Kota Tidore Kepulauan, DWP Kota Tidore Kepulauan,
Komunitas Plastik Ranger Tidore, dan Komunitas Pegiat Lingkungan Lainnya.
Mengawali
sambutannya dalam kesempatan tersebut, Walikota Tidore Kepulauan Capt. H Ali
Ibrahim mengucapkan selamat kepada Ketua TP-PKK Kota Tidore Kepulauan Ibu. Hj
Safia Ali Ibrahim dan Wakil Ketua TP-PKK Ibu Hj. Rahmawati Muhammad Sinen yang
telah dikukuhkan sebagai Bunda Penggerak Peduli Lingkungan Kota Tidore
Kepulauan, “Semoga amanah yang diberikan dapat dilaksanakan dengan baik serta
dapat bersinergi dengan program dan kegiatan Pemerintah Kota di bidang
lingkungan hidup.” Tutur Ali Ibrahim
Lebih lanjut
Ali Ibrahim mengatakan bahwa penanganan sampah harus butuh kerjasama dan
kolaborasi dari semua elemen masyarakat, apalagi Kota Tidore Kepulauan telah 9
Kali mendapat penghargaan ADIPURA dari Presiden RI dengan predikat kota kecil
terbersih se-Indonesia. Maka sudah menjadi tuntutan dan wajib bagi kita semua
untuk terus menjaga dan memelihara kebersihan Kota menuju Tidore Jang Foloi.
“Saya juga
menyampaikan apresiasi, terima kasih dan penghargaan kepada bapak/ibu yang
selama ini telah bekerja keras menjaga dan membuat kota ini selalu bersih,
indah dan asri dari sampah. Terutama bapak/ibu para petugas Sogoroho Gam di
Dinas Lingkungan Hidup, semoga segala jeri-payah dan pengabdian bapak/ibu
bernilai ibadah di sisi Allah SWT,” tutup Ali Ibrahim
Rangkaian
perayaan Word Clean Up Day tersebut disertai dengan penyerahan secara simbolis
tas olahan limbah tambler dan peralatan sendok travel dari Walikota Tidore
Kepulauan kepada Bunda Penggerak Lingkungan, Perwakilan Anggota DPRD, Ketua
Persit Kartika Candra Kirana, Ketua Dharmawanita Persatuan dan Ketua GOW Kota
Tidore Kepulauan.
Sementara itu
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sjarif dalam
laporannya mengatakan, maksud dan tujuan jalan santai aksi pungut, pilah dan
timbang sampah yang dilakukan ini sebagai sebuah gerakan bersama melalui
edukasi dan kampanye dalam rangka mendorong peningkatan kepedulian dan perubahan
perilaku masyarakat dalam pengelolaan sampah, sehingga terbiasa untuk mulai
pilah sampah dari rumah.
“karena
perilaku dan kesadaran pilah sampah mulai dari rumah belum berjalan maksimal
berdasarkan data capaian kinerja pengelolaan sampah Kota Tidore Kepulauan,
jumlah timbulan sampah 45,90 ton/hari, penyumbang sampah terbesar dari sampah
rumah tangga yakni 28,81 ton/hari dibanding dengan jenis sampah dari kantor dan
lainnya,” Kata Muhammad Sjarif
Lokasi jalan
santai aksi pungut dan pilah sampah dilakukan dari halaman Kantor Walikota
Tidore Kepualauan hingga depan Pasar Sarimalaha, kemudian berakhir dengan
penimbangan sampah di depan gedung sentra promosi IKM Jalan Pantai Tugulufa.
Adapun peserta jalan santai terdiri dari Pengurus dan Anggota TP-PKK Kota Tidore,
Pengurus dan Anggaota DWP, Anggota DPRD, Perwakilan TNI/Polri, Pimpinan OPD dan
ASN, Ketua dan Pengurus GOW, Perwakilan Mahasiswa dan Siswa, Satgas Sogoroho
Gam serta Komunitas dan Pegiat Lingkungan Hidup.
.jpeg)
